Ini Alasan BUMN RNI Masuk Bisnis Ritel
Feby Dwi Sutianto - detikfinance
Jakarta - PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) akan
menggeluti bisnis grosir dan ritel mulai tahun depan. RNI akan membuat 1
unit gerai Rajawali Grosir dan 4 unit gerai Rajawali Mart. Apa alasan
perseroan?
Direktur Utama RNI Ismed Hasan Putro mengatakan selain ingin memasuki pasar retail dan grosir. RNI juga berharap dapat memberikan nilai tambah terhadap produk-produk yang dihasilkan oleh anak usaha RNI.
"Dalam rangka meningkatkan added value hasil yang diproduksi anak usah RNI seperti gula dan minyak goreng serta sebagai outlet untuk menjual obat-obat yang dihasilkan RNI," kata Ismed kepada detikFinance, Kamis (27/9/2012)
Ismed menegaskan, RNI siap bersaing dengan raksasa retail dan grosir seperti Carrefour dan Alfamart yang telah dulu bercokol.
Ia juga optimistis, RNI bisa membuka 4 gerai Rajawali Grosir dan 15 Gerai Rajawali Mart di kota-kota besar Indonesia seperti Malang, Sidoarjo, Cirebon, Makassar, Surabaya, Denpasar, Jogja, Solo serta kota besar lainnya hingga akhir tahun 2013.
Direktur Utama RNI Ismed Hasan Putro mengatakan selain ingin memasuki pasar retail dan grosir. RNI juga berharap dapat memberikan nilai tambah terhadap produk-produk yang dihasilkan oleh anak usaha RNI.
"Dalam rangka meningkatkan added value hasil yang diproduksi anak usah RNI seperti gula dan minyak goreng serta sebagai outlet untuk menjual obat-obat yang dihasilkan RNI," kata Ismed kepada detikFinance, Kamis (27/9/2012)
Ismed menegaskan, RNI siap bersaing dengan raksasa retail dan grosir seperti Carrefour dan Alfamart yang telah dulu bercokol.
Ia juga optimistis, RNI bisa membuka 4 gerai Rajawali Grosir dan 15 Gerai Rajawali Mart di kota-kota besar Indonesia seperti Malang, Sidoarjo, Cirebon, Makassar, Surabaya, Denpasar, Jogja, Solo serta kota besar lainnya hingga akhir tahun 2013.
Investasi yang diperlukan untuk mendirikan 1 unit Rajawali Mart mencapai Rp 350 juta hingga Rp 500 juta.
"Kalau Rajawali Grosir 1 unitnya sampai Rp 1 miliar dengan asumsi gedung telah kita miliki," sambungnya.
"Kalau Rajawali Grosir 1 unitnya sampai Rp 1 miliar dengan asumsi gedung telah kita miliki," sambungnya.
http://finance.detik.com/read/2012/09/27/173631/2041037/4/ini-alasan-bumn-rni-masuk-bisnis-ritel
Tidak ada komentar:
Posting Komentar